Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik
yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya
gedung dan infrastukrtur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan
hidup manusia.
Teknik sipil mempunyai ruang lingkup
yang luas, di dalamnya pengetahuan matematika, fisika,
kimia,
biologi,
geologi,
lingkungan hingga komputer mempunyai peranannya
masing-masing. Teknik sipil dikembangkan sejalan dengan tingkat kebutuhan
manusia dan pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu ini bisa mengubah sebuah
hutan menjadi kota besar. (source: Wikipedia)
Sejarah mencatat praktek rekayasa dibidang teknik sipil diawali pada kurun waktu 4000 sampai 2000 SM di Mesir Kuno dan Mesopotamia (Irak Kuno) ketika manusia mulai meninggalkan keberadaan nomaden, menciptakan kebutuhan untuk pembangunan tempat penampungan. Dikala itu, transportasi menjadi semakin penting menuju pengembangan roda dan berlayar. Sampai zaman modern tidak ada perbedaan yang jelas antara teknik sipil dan arsitektur, insinyur sipil dan arsitek sering bekerja secara bergantian. Pembangunan piramida di Mesir (sekitar 2700-2500 SM) adalah beberapa contoh pertama dari konstruksi struktur besar.
dan adapun Tokoh" Teknik Sipil Di Indonesia diantara nya :
1.
Ir. Tjokorda Raka Sukawati adalah seorang insinyur Indonesia yang menemukan
konstruksi Sosrobahu, yang memudahkan pembangunan jalan layang tanpa mengganggu
arus lalu lintas pada saat pembangunannya.
2.
Prof. Thoskykovsky seorang
cendekiawan, politikus, ilmuwan dan guru besar Institut Teknologi Bandung. Ia
lulus sebagai insinyur sipil dari Technische Hoogeschool te Bandoeng (sekarang
Institut Teknologi Bandung/ITB)
3.
Prof. Dr. Ir. Hendricho Msc seorang
cendekiawan, politikus, ilmuwan dan guru besar Institut Teknologi Bandung. Ia
lulus sebagai insinyur sipil dari Technische Hoogeschool te Bandoeng (sekarang
Institut Teknologi Bandung/ITB)
dan masih banyak lagi...
Cabang-cabang
ilmu teknik sipil meliputi:
- Struktural: Cabang yang mempelajari masalah struktural dari materi yang digunakan untuk pembangunan. Sebuah bentuk bangunan mungkin dibuat dari beberapa pilihan jenis material seperti baja, beton, kayu, kaca atau bahan lainnya. Setiap bahan tersebut mempunyai karakteristik masing-masing. Ilmu bidang struktural mempelajari sifat-sifat material itu sehingga pada akhirnya dapat dipilih material mana yang cocok untuk jenis bangunan tersebut. Dalam bidang ini dipelajari lebih mendalam hal yang berkaitan dengan perencanaan struktur bangunan, jalan, jembatan, terowongan dari pembangunan pondasi hingga bangunan siap digunakan.
- Geoteknik: Cabang yang mempelajari struktur dan sifat berbagai macam tanah dan batuan dalam menopang suatu bangunan yang akan berdiri di atasnya. Cakupannya dapat berupa investigasi lapangan yang merupakan penyelidikan keadaan-keadaan tanah suatu daerah, penyelidikan laboratorium serta perencanaan konstruksi tanah dan batuan, seperti: timbunan (embankment), galian (excavation), terowongan tanah lunak (soft soil tunnel), terowongan batuan (rock/mountain tunnel), bendungan tanah/batuan (earth dam, rock fill dam), dan lain-lain.
- Manajemen Konstruksi: Cabang yang mempelajari masalah dalam proyek konstruksi yang berkaitan dengan ekonomi, penjadwalan pekerjaan, pengembalian modal, biaya proyek, semua hal yang berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga pengorganisasian pekerjaan di lapangan sehingga diharapkan bangunan tersebut selesai tepat waktu.
- Hidrologi: Cabang yang mempelajari air, distribusi, pengendalian dan permasalahannya. Mencakup bidang ini antara lain cabang ilmu hidrologi air (berkenaan dengan cuaca, curah hujan, debit air sebuah sungai, debit banjir, dsb), hidrolika (sifat material air, tekanan air, gaya dorong air dsb) dan bangunan air seperti pelabuhan, irigasi, waduk/bendungan(dam), kanal.
- Teknik Lingkungan: Cabang yang mempelajari permasalahan-permasalahan dan isu lingkungan. Mencakup bidang ini antara lain penyediaan sarana dan prasarana air besih, pengelolaan limbah dan air kotor, pencemaran sungai, polusi suara dan udara hingga teknik penyehatan.
- Transportasi: Cabang yang mempelajari mengenai sistem transportasi dalam perencanaan dan pelaksanaannya. Mencakup bidang ini antara lain konstruksi dan pengaturan jalan raya, konstruksi bandar udara, terminal, stasiun dan manajemennya.
- Informatika Teknik Sipil: Cabang baru
yang mempelajari penerapan Komputer untuk perhitungan/pemodelan sebuah
sistem dalam proyek Pembangunan atau Penelitian. Mencakup bidang ini
antara lain dicontohkan berupa pemodelan Struktur Bangunan (Struktural
dari Materi atau CAD), pemodelan pergerakan air tanah atau limbah, pemodelan
lingkungan dengan Teknologi GIS
Teknik Sipil pun memiliki prospek kerja yang bisa dibilang banyak, dan tak banyak pula para sarjana teknik sipil yang bekerja diluar bidang nya tersebut. ini adalah garis besar pekerjaan teknik sipil: - Konsultan / Kontraktor Konstruksi Bangunan. ...
- Program atau proyek pembangunan. ...
- Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ) ...
- Insinyur Konstruksi. ...
- Insinyur Struktur. ...
- Surveyor Kontrol Bangunan. ...
- Insinyur Sumber Daya Perairan. ...
- Insinyur Pemeliharaan Bangunan
- BidangUmum
sekian informasi yang dapat saya bagikan, terimakasih>>>>
Komentar
Posting Komentar